Kuliah Internasional Perdana STIT MIFTAHUL MIDAD

Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Miftahul Midad Lumajang menghadirkan Syaikh Fadi Alamuddin Al Husaini dalam gelaran kuliah internasional (Internasional Lecture) pada Kamis 03 Maret 2022, yang mana kegiatan ini dilaksanakan di Gedung STIT Miftahul Midad Lumajang. Acara ini bertemakan penguatan Aswaja dalam upaya menjaga identitas kepesantrenan dan kebangsaan ini dihadiri sejumlah Civitas Akademika STIT Miftahul Midad Lumajang, mahasiswa dan sejumlah santri Pondok Pesantren Miftahul Midad.​​​​​​

Muhammad Mas'ud Ketua STIT Miftahul Midad Lumajang menuturkan, sekolah tinggi yang baru berdiri 6 bulan lalu ini sangat tepat menghadirkan Syaikh Fadi, mengingat secara ideologi institusi ini senafas dengan Nahdlatul Ulama (NU).

"Beliau (Syaikh Fadi), ini Dosen Global University Beirut Lebanon, bermadzhab Syafi'i, Akidahnya Asy'ari, dan Thoriqohnya Ar-Rifa'i," ungkap pria yang biasa disapa Gus Ud ini. Moment ini menjadi pembuka kerja sama ke depan antar perguruan tinggi di Lebanon dan perguruan tinggi yang dipimpinnya, semisal dengan pertukaran pelajar atau meneruskan studi di sana.

"Tadi saya bincang-bincang dengan Syaikh Fadi. Ada peluang kerja sama nanti kalau anak-anak siap saya titipkan kepada beliau. Semuanya ayo ikuti dialog ini, nanti bisa lakukan diskusi mendalam apa bedanya Islam di sini sama di Lebanon. Bagaimana perkembangan Islam di sana nanti tanyakan ke beliau," pesan Gus Ud.​​​

Selain itu, Gus Ud mengaku senang, meskipun masih seumur jagung perguruan tinggi yang baru dapat di semester ini bisa menggelar kuliah internasional. Ke depan dirinya bersama pengelola lainnya akan terus melakukan perbaikan dan pengembangan STIT Miftahul Midad Lumajang ini terutama dalam bidang teknologi pendidikan.

"Kita melakukan adaptasi dengan teknologi yang akan kami uji coba di semester mendatang, yaitu teknologi SIMMA untuk memudahkan untuk aktivitas perkuliahan, terutama untuk pengeloaan dan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di STIT Miftahul Midad Lumajang." pungkasnya.